Home » » Sayur Bayam dan Manfaatnya

Sayur Bayam dan Manfaatnya

Kali ini saya akan mengulas tentang sayur bayam, dan juga manfaat dari zat-zat yang terkandung di dalam bayam. Meskipun di dalamnya juga terdapat zat-zat yang sifatnya toxid, namun kalau kita tahu bagaimana mensiasatinya, maka sayuran ini menjadi sayuran yang punya nilai gizi yang tinggi dan aman-aman saja untuk di konsumsi.
Seperti kita ketahui, bayam di negeri kita tercinta ini merupakan sayuran yang boleh di bilang sayuran rakyat, karena murah meriah. Kita dapat dengan mudah memperolehnya di pasar-pasar tradisonal, di warung-warung sekitar kita, bahkan juga terpajang di pasar-pasar modern.
Ada dua jenis bayam yang kita kenal dan sering kita konsumsi. Yaitu bayam cabut dan bayam petik. Yang mana yang baik untuk di konsumsi? Jawabannya semua baik dan aman untuk di konsumsi selagi kita tahu bagaimana mensiasatinya. Bayam cabut biasanya bercirikan batangnya yang berwarna kemerahan atau juga ada yang berwarna hijau keputihan, dengan daun yang tidak terlalu lebar. Karena bayam ini biasanya di panen 20-30 hari setelah panen, sehingga masih muda dan segar. Biasanya di jual berupa ikatan dan masih dengan akar-akarnya yang di cuci bersih. Sedangkan bayam petik biasanya bercirikan daun yang leber-lebar dengan warna hijau yang lebih tua. Juga di jual dalam bentuk ikatan.
Sayuran yang satu ini dikenal sebagai sayuran kaya gizi dan manfaat. Tahukah anda, ternyata sayuran ini berasal dari Amerika Selatan. Sayuran ini sangat baik dikonsumsi ibu-ibu melahirkan dan yang sedang menyusui, karena disamping dapat mempercepat pemulihan kesehatan, dengan mengkonsumsi bayam juga dapat memperbanyak air susu.
Apa sih sebenarnya zat-zat gizi yang terkandung di dalam bayam? Bayam sebenarnya mengandung zat besi, fosfor, asam oksalat, asam folat, vitamin A, vitamin B1, vitamin C dan juga kalsium. Kandungan mineral berupa zat besi dalam bayam cukup tinggi, sehingga dapat digunakan untuk mencegah kelelahan akibat kurang darah atau anemia. Itulah kenapa sayur bayam sangat di anjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan melahirkan. Karena baik zat besi atau asam folat berhubungan dengan produksi darah sehingga dengan mengkonsumsi bayam ini, saat melahirkan persediaan darah dalam tubuh cukup memadai. Karena proses persalinan hampir pasti terjadi pendarahan dan mengeluarkan sangat banyak darah, sehingga ada kemungkinan sang ibu kehabisan darah. Bayam juga sangat baik dikonsumsi oleh wanita pada saat dating bulan atau haid.
Disamping zat-zat gizi di atas ternyata bayam juga mengandung zat yang sifatnya negatif atau kurang begitu baik untuk kesehatan. Asam oxalate dapat menurunkan menurunkan proses penyerapan dari kandungan zat gizi yang terdapat pada sayuran ini, seperti zat besi, sehingga zat besi hanya dapat diserap sekitar 50an persen. Juga dapat menurunkan serapan kalsium sekitar 5 persen.
Untuk menghindari hal ini, ada caranya. Yaitu sebaiknya sayur bayam jangan sampai dikonsumsi bila sayur telah lebih dari 5 jam setelah dimasak, karena akan menyebabkan asam oxalate ini larut. Satu lagi, juga jangan sampai anda menghangatkan lagi sayur yang telah dingin. Inipun akan menyebabkan asam oxalate larut.
Anda juga jangan sampai menyimpan bayam terlalu lama. Ada baiknya anda memasak bayam selagi masih segar. Kenapa? Karena bayam juga mengandung zat yang disebut zat Nitrat (NO3), dimana zat ini kalau teroksidasi oleh udara, dia akan berubah menjadi Nitrit (NO2). Nitrit ini merupakan senyawa yang bersifat toxid (beracun) bagi manusia. Senyawa ini tidak berwarna dan juga tidak berbau. Kandungan zat besi dalam bayam juga berupa Fe2+ (ferro). Bila anda menyimpan sayuran ini dalam jangka waktu yang lama, zat ferro ini akan berubah menjadi Fe3+ (ferri). Kedua zat besi ini sangat berbeda, Fe2+ (ferro) sangat berguna bagi tubuh, akan tetapi Fe3+ (ferri) juga bersifat racun bagi tubuh seperti halnya nitrit (NO2) tadi. Itulah makanya jangan sampai anda memasak bayam yang telah terlalu lama di simpan dan sudah terlihat sangat layu, karena alih-alih mendapat gizi, melainkan akan mengakibatkan hal yang serius.
Melihat paparan di atas, ada sisi positif dan negative dari bayam. Tapi selagi anda memasaknya selagi segar, maka bayam adalah sayuran yang sangat berguna. Berikut ini saya hadirkan resep sayur bayam. Resep yang sederhana, mudah di dapatkan bahan-bahannya, dan nilai gizinya pun tinggi.

Resep sayur bayam bening
Bahan-bahan yang kita perlukan adalah:
2 ikat bayam segar, terserah anda mau bayam petik atau bayam cabut, ambil daun dan batang mudanya.
2 tongkol jagung manis, potong-potong sesuai selera.
2 lembar daun salam.
2 siung bawang merah
sedikit garam, merica dan juga gula pasir dan penyedap rasa kalau anda suka. 

Setelah semua bahan dan bumbu siap, berikut cara memasaknya:
  1. Pertama rebuslah air secukupnya dengan api sedang hingga mendidih. 
  2. Masukan jagung manis dulu dan tunggu hingga empuk 
  3. Masukkan bumbu-bumbu berupa bawang merah dan daun salam, aduk-aduk rata. 
  4. Tambahkan garam, merica dan gula pasir. Jika anda suka beri sedikit penyedap rasa. 
  5. Masukkan bayam yang telah kita siapkan tadi, aduk rata. Tunggu sampai bayam agak layu. 
  6. Angkat, dan sajikan selagi hangat.